Senin, 26 Oktober 2009

SEBAB-SEBAB KONFLIK DI TIMUR TENGAH III


Keanekaragaman  Geografis (position strategis, sub-regionalisme, luas wilayah, 
     jarak dari Israel)
B.  Keanekaragaman Demografis (etnis, suku, agama, jumlah penduduk, tingkat
     ekonomi) 
C.   Keanekaragaman Aliran/ Ideologi  Politik:  Islam(Sunni- Syi'ah,  Wahabbiyah,
      Khilafah);  Sekularism(Turky, Aljazair); Zionisme (Israel); Nasserism
      (Sosialisme Arab di  Mesir dan Libya), Kristen (Phalangist di Libanon, Koptik
      Mesir, Yunani di Siprus, Armenia), Druze di Libanon; Komunis
D.   Keanekaragaman Sistem Politik: Monarkhi, Republik, Revolusi Rakyat
E.   Keanekaragaman orientasi politik luar negeri: status quo, revolusioner
F.    Krisis Identitas/ Kesetiaan: Ashabiyah, Wathaniyah, Qaumiyah, Ummah
G.   Krisis Politik:  legalitas, equalitas, kontinuitas
H.   Bangsa-bangsa belum punya negara : Palestine, Kurdy, Darfur, Siprus
I.     Intervensi asing  (Diundang penguasa, diundang oposisi, inisiatip sendiri)

G. Krisis Politik: Legalitas: equalitas, Kontinuitas

Legalitas:
Keabsahan memerintah dan diakui rakyatnya serta bangsa lain.  
a. Tantangan dalam negeri (pemberontakan/ kudeta/separatisme/irredentisme)
    Pemberontakan/gerakan kemerdekaan:
     Kurdi di Turki, Iraq, Iran,   Suriah, Rusia
     Darfur  in  Sudan Selatan
     Hizbullah di Lebanon
     Turki di Siprus

Kudeta/revolusi:
1979 Ayatollah Ruhollah Khomeini menjatuhkan Shah Reza Pahlevi
1969 Moammar  Khadafy menjatuhkan Sultan  of Libya
1969 Saddam Hussein menjatuhkan Sultan  of Iraq

Separatisme
Kurdi à Iraq, Iran, Suriah, Turki, Rusia
Darfur dari Suda

Irredentisme
Bangsa Turki di Siprus  mencoba lepas dari Siprus, dan bergabung dengan Turki  

b. Tantangan eksternal (campur tengan/intervensi)  intra region:
     Suriah di Lebanon
     Iran di Afganistan
     Turkey di Cyprus
      Iraq di Kuwait

 Kekuatan luar diundang :
Rejim: Negara/ rezim lemah mencari Body-guard
     USA sebagai pengawal Kuwait& Saudi
Opposisi:     USA di Afghanistan dan Iraq

Krisis Ekualitas bersumber dari kesenjangan dan kecemburuan  sosial-politik:
                Populasi:
                      Sangat padat: Egypt (60juta), Iran(48juta), Iraq(30juta), Turkey(39juta)
                      Sangat jarang: Kuwait, Bahrain, Qatar < 1 juta

                 Economic:
                     Sangat kaya/ petro-dollars= Saudi, Kuwait, Qatar, Bahrain
                      Kaya : Iran, Libya, Yordania
                      Miskin: Egypt, Suriah, Turkey, Libanon
                      Sangat Miskin: Palestina, Afghanistan, Sudan
               
                 Politik: Negara sangat kuat vs sangat lemah
Adanya Pemberontakan, separatisme, irredentisme,  campur tangan, intervensi

 Krisis of Kontinuitas
a.       Tantangan  internal: pemberontakan, kudeta, revolusi
b.       Tantangan External: campur tangan atau intervensi dari dalam kawasan (intra region) &  luar kawasan (extra region)

C. Krisis Identitas Politik/kesetiaaan:
Ashabiyah, Wathaniyah, Qaumiyah, Ummah 

Ashabiyah:
1.  Lebih setia kepada keluarga tertentu:
Saudi Arabia adalah sebuah negara Arab yang dipimpin keluarga Saud
Hasyimiyah Yordan adalah negara Arab yang diperintah keluarga Hasyim
Keluarga Al Sabah memerintah Kuwait
2.Lebih setia kepada sekte idiologi /tertentu: Sunni, syi'ah (syi'i al Ali bin Abi Thalib= pengikut setia Ali)
Wathaniyah: Lebih setia terhadap identitas Negara bangsa (nation-state)
Arab-Iraq intervensi ke Arab Kuwait pada 1990
Arab-Egypt intervensi ke Arab Sudan pada 1985
Saudi Arabia intervensi ke Arab-Yaman pada 1992
Qaummiyah: Lebih setia terhadap bangsa tertentu: Solidatitas Arab
Ummah: Lebih setia terhadap agama tertentu (Islamic/Moslem solidarity)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar